Pasalnya, satu orang atlet Jalur Jitu Kuantan Datuk Panglimo Dalam dari Desa Pulau Busuk, Kecamatan Inuman, meninggal dunia usai ikut berpacu.
Atlet jalur Jitu Kuantan yang meninggal itu bernama Ansorni (48). "Iya, ada atlet jalur kita dari Jalur Jitu Kuantan Inuman yang meninggal dunia usai perpacuan tadi. Dan kami atas nama seluruh panitia menyampaikan duka yang mendalam pada keluarga," kata Ketua Umum Pacu Jalur Tradisional Teluk Kuantan tahun 2024, Andi Cahyadi yang dikonfirmasi awak media.
Menurut Andi Cahyadi, Ansorni bersama seluruh anak pacuan Jalur Jitu Kuantan berpacu pada hilir ke-65 jalan sebelah kanan berhadapan dengan Jalur Banser Datuk Panglimo Dalam Maulana Imam Saleh dari Desa Pulau Sipan Inuman.
Saat kedua jalur berpacu, sesampai di panjang finis, Ansorni sudah tergeletak dalam jalur. Anak pacuan langsung mengangkat ke tenda. "Tapi setelah dicek, Ansorni tak bernapas lagi," kata Andi Cahyadi.
Ansorni lalu dilarikan ke IGD RSUD Telukkuantan. Hasilnya, Ansorni sudah wafat.
Ditanya soal langkah selanjutnya, Andi Cahyadi mengatakan, seperti yang sudah disampaikan saat technical meeting, seluruh atlet jalur yang menjadi peserta diasuransikan. Panitia segera mengurus asuransi untuk Ansorni.(dac)
Sumber: Riau pos